Serang (13/07). Cendikiawan muda Nahdatul Ulama (NU), Ahmad Ali silaturahim dengan sejumlah tokoh agama dan tokoh masyarakat diwilayah Banten. Kunjungannya tersebut untuk melakukan riset dan observasi penyusunan buku barunya yang berjudul “Model, Corak dan Sistem Pendidikan di LDII dalam Platform Profesional Religius.” Buku tersebut akan membedah metode pembinaan generasi muda dalam bingkai profesional religius yang dilaksanakan LDII di wilayah Banten.

Selain mengunjungi LDII Banten untuk keperluan riset, Ahmad Ali didampingi pengurus DPP LDII dan Pengurus LDII Banten bersilaturahim dengan Qori Internasional asal Banten yaitu KH. Rahmatullah Harun Arrosyid. Beliau pimpinan pondok pesantren Albarokah Bani Harun Telukbako Bojonegara Serang Banten. Dalam pertemuan itu, KH. Rahmatulloh menyatakan pihaknya dan LDII selalu berkolaborasi, “LDII di era pengurus yang baru ini bagus karena selalu silaturahim membangun komunikasi dengan pihak manapun,” ujar Kyai Rahmatullah.

KH. Rahmatullah pun meminta agar MUI jangan mengkotak-kotakan ukhuwah Islamiyah, “Kita harus bersatu jangan gampang mendengar isu-isu negatif yang membuat umat Islam terpecah,” tegas Kyai Rahmatullah.

Dalam kunjungannya, ia didampingi oleh pengurus Departemen Pendidikan Keagamaan dan Dakwah (PKD) DPP LDII Dwi Pramono, Wakil Sekretaris LDII Banten Kabid Bagaskara, Pengurus Biro PKD LDII Banten Ust. Brin Hariman