Kesbangpol Gelar Lomba Cerdas Cermat Di Gedung LDII Banten, Dorong Mahasiswa Perkuat Karakter dan Wawasan Kebangsaan

Serang (20/11) – LDII Banten tuan rumah cerdas cermat tinggal perguruan tinggi diselenggarakan oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Banten, Lomba Cerdas Cermat Kebangsaan Tahun 2025 yang diikuti mahasiswa dari puluhan perguruan tinggi di Banten. Kegiatan tersebut berlangsung di Gedung LDII Banten, Kecamatan Kramatwatu, Kabupaten Serang, Kamis (20/11/2025).
Kepala Badan Kesbangpol Provinsi Banten, Novriyadi Purwansyah, membuka langsung kegiatan tersebut. Dalam sambutannya, ia menyampaikan bahwa lomba ini merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan pemahaman generasi muda terhadap nilai-nilai kebangsaan.
“Di tengah era digital dan derasnya arus informasi, para pelajar harus memiliki karakter kebangsaan yang kuat, wawasan yang luas, serta kemampuan menjaga jati diri bangsa agar tidak mudah terpengaruh oleh dampak negatif,” ujar Novriyadi.
Ia berharap pelaksanaan lomba tersebut dapat menumbuhkan semangat kebangsaan, memperkuat pemahaman peserta didik mengenai nilai-nilai persatuan dan kesatuan, serta meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan wawasan intelektual generasi muda.
“Melalui kegiatan ini para peserta diharapkan mampu mengasah pengetahuan tentang ideologi, sejarah, dan kehidupan berbangsa sekaligus membangun karakter yang berintegritas, berdisiplin, serta memiliki tanggung jawab sebagai generasi penerus bangsa,” tambahnya.
Novriyadi juga menjelaskan bahwa program Lomba Cerdas Cermat Kebangsaan Tahun 2025 sejalan dengan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, khususnya Asta Cita pertama mengenai peningkatan sumber daya manusia yang unggul, produktif, berkarakter, dan berjiwa nasional.
“Pembangunan karakter bangsa tidak hanya melalui pendidikan akademis, tetapi juga melalui pembinaan ideologi, disiplin, dan semangat persatuan,” katanya.
Sejalan dengan itu, Pemerintah Provinsi Banten di bawah kepemimpinan Gubernur Andra Soni dan Wakil Gubernur Ahmad Dimyati Natakusuma memiliki visi Banten maju, adil, merata, dan tidak korupsi. Visi tersebut diwujudkan melalui tata kelola pemerintahan yang bersih, peningkatan kualitas pelayanan publik, serta pembangunan sumber daya manusia yang berdaya saing tinggi.
“Penguatan wawasan kebangsaan dan pembinaan karakter generasi muda merupakan bagian penting dalam mewujudkan masyarakat Banten yang berintegritas dan mampu menghadapi tantangan zaman,” jelasnya.
Ia juga mengimbau mahasiswa untuk menjaga disiplin, menghormati orang tua dan guru, serta menjaga nama baik perguruan tinggi sebagai wujud tanggung jawab moral. Selain itu, ia meminta para peserta bijak menggunakan media sosial agar tidak menjadi penyebar hoaks, provokasi, maupun konten yang dapat menimbulkan perpecahan.
Mengakhiri sambutannya, Novriyadi Purwansyah menyampaikan apresiasi kepada Bidang Bina Ideologi dan Wawasan Kebangsaan serta seluruh panitia yang telah mempersiapkan kegiatan dengan baik. Ia juga berterima kasih kepada LDII yang telah menyediakan fasilitas sehingga kegiatan berlangsung lancar.
“Semoga kegiatan ini mampu melahirkan generasi muda yang cerdas, berwawasan kebangsaan, dan siap berkontribusi positif bagi lingkungan, daerah, dan bangsa,” ujarnya. Untuk diketahui, tim juri pada Lomba Cerdas Cermat Kebangsaan Tahun 2025 berasal dari Lembaga Pelatihan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (LP2SDM) Provinsi Banten.

Dalam sambutan sebagai tuan rumah, ketua LDII Banten, Dimo Tono Sumito mengucapkan banyak berterima kasih kepada Kesbangpol telah mempercayai sebagai tempat lomba cerdas cermat di gedung LDII Banten. “LDII Banten sangat berterima kasih kepada Kesbangpol provinsi Banten telah mengadakan lomba cerdas cermat tingkat mahasiswa se-provinsi Banten yang bertujuan untuk menambah wawasan kebangsaan,” tegasnya.
Dimo Tono Sumito menyampaikan program cerdas cermat tingkat mahasiswa se-provinsi Banten ini sangat bagus karena mengambil tema kebangsaan tentunya para peserta menjadi lehih paham tentang kebangsaan, ini sudah pas sesuai dengan kebutuhan saat ini selaras dengan 8 program kerja LDII yaitu poin pertama kebangsaan, semoga kegiatan cerdas cermat ini diselenggarakan berlanjutan dan kami mendukung program ini bisa di adakan di gedung LDII kembali.
Selain itu Dimo juga menjelaskan secara rinci delapan program pengabdian LDII untuk bangsa yaitu bidang kebangsaan, dakwah, pendidikan, ekonomi syariah, kesehatan herbal, ketahanan pangan dan lingkungan, teknologi dan energi baru terbarukan.


Previous Post
Next Post

