LDII Banten bersama DPD Bogor Pantau Hilal Awal Dzulhijjah 1445 Hijriah
Cilegon (28/5) – Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Banten ikut terlibat dalam pemantauan hilal awal bulan Dzulhijjah 1446 Hijriah. Melalui sidang isbat, pemerintah pun telah menetapkan 1 Dzulhijjah pada 28 Mei dan Hari Raya Idul Adha pada 6 Juni.
Ketua Biro Pendidikan Keagamaan dan Dakwah, Ust Choirul Hadi, pada Selasa (27/5/2026). Berdasarkan hasil pengamatan bersama, ia menyebut hilal sudah nampak dan bisa dipastikan Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah dilaksanakan pada 6 Juni mendatang.
Berdasarkan ketentuan, posisi hilal dianggap sudah memenuhi syarat apabila mencapai ketinggian 3 derajat dengan sudut elongasi 6,4 derajat. Nah, dari pemantauan bersama LDII Kota Bogor, posisi hilal bahkan melampaui itu.
“Alhamdullilah, dari hasil pengamatan hilal sudah bisa dipastikan ibadah Salat Idul Adha akan dilaksanakan pada 6 Juni,” katanya.
Pada kesempatan itu, Choirul Hadi menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada LDII Kota Bogor, yang senantiasa berkolaborasi dalam berbagai kegiatan dakwah. Termasuk dalam pemantauan hilal untuk penetapan Idul Fitri hingga Idul Adha.
Ia juga menegaskan komitmen LDII untuk mendukung pemerintah, dalam hal ini Kemenag dalam berbagai program. Terkhusus pada kegiatan dakwah serta moderasi dan toleransi beragama. Toh, hal itu sesuai dengan empat pilar kebangsaan LDII.
“Alhamdullilah kami sangat bersyukur kepada Allah SWT dan berterima kasih kepada rekan rekan. Ya karena setiap kegiatan dakwah, kami selalu bisa berjalan dengan amanah untuk bisa menyukseskan, mulai dari penetapan awal Idul Fitri hingga Idul Adha ini,” ujarnya.
Pada kesempatan ini LDII Banten bersama LDII Kota Bogor bersama dalam Rukyatul Hilal yang bertempat di bukit Cikuasa, Merak, kota Cilegon.
H. Rudi Abdillah, ketua tim rukyat hilal DPD LDII kota Bogor “Alhamdulillah bisa begabung dengan tim rukyat hilal DPW Banten semoga ke depan bisa bergabung dan bersinergi,”.
Pada kesempatan ini turut hadir ketua DPW LDII Banten, Dimo Tono Sumito; bendaahara MUI cilegon, KH joharman; team rukyatul hilal Cilegon dan Serang. pengamatan hilal di laksanakan di bukit cikuasa Merak, Cilegon, Banten yang langsung menghadap laut.
Lebih jauh, LDII Banten itu juga menyampaikan sejumlah pesan yang termaktub dalam Alquran maupun hadis bagi umat Islam untuk melakukan kurban. Bagi umat Islam yang mampu, yakni minimal total kekayaannya mencapai Rp40 juta untuk melaksanakan kurban, baik itu kambing, sapi, domba atau unta.
Ia juga mengingatkan bagi umat Islam yang melaksanakan kurban untuk tidak memotong kuku dan rambut, mulai awal bulan Dzulhijjah hingga selesai menyembelih hewan kurban. Dianjurkannya pula memperbanyak tahlil, tahmid, dan takbir pada bulan Dzulhijjah.